Sunday, July 19, 2020

Materi Fisika Hukum Newton dan Contoh di Kehidupan sehari-hari


Contoh Materi Fisika Hukum Newton dan Contoh di Kehidupan sehari-hari lengkap



HUKUM NEWTON



Kalian pernah merasakan saat naik bus kemudian bus tiba-tiba direm mendadak? Pasti kalian otomatis akan terdorong kebelakang kan? Nahh… ini berkaitan dengan Hukum Newton. Yuk simak penjelasan lebih detailnya dalam artikel ini.


Pengertian Hukum Newton

Hukum Newton merupakan hukum yang menggambarkan hubungan antara gaya yang bekerja pada suatu benda dan gerak yang disebabkannya.

Hukum gerak ini merupakan pondasi mekanika klasik yang dijabarkan dalam tiga Hukum Newton.

Sesuai namanya, Hukum Newton dikemukakan oleh seorang ahli fisika, matematika, dan filsafat dari inggris yang bernama Sir Isaac Newton (1643-1722).


Hukum I Newton

Berbunyi : “Jika resultan pada suatu benda sama dengan nol, maka benda yang diam akan tetap diam dan benda yang bergerak akan tetap bergerak dengan kecepatan tetap”.

Berdasaran hokum ini, kamu dapat memahami bahwa suatu benda cenderung mempertahankan keadaannya. Benda yang diam akan cenderung tetap diam dan benda yang bergerak akan cenderung bergerak dengan kecepatan tetap. Oleh karena itu, Hukum I Newton disebut juga dengan Hukum Kelembaman atau Inersia.



Contoh :

  • Saat menaiki kendaraan yang mulanya diam kemudian tiba-tiba bergerak, badan kita akan terdorong kebelakang
  • Saat menaiki kendaraan yang mulanya bergerak kemudian tiba-tiba direm, badan kita akan terdorong ke depan

  • Kertas dibawah gelas kaca ditarik dengan cepat dan gelas tetap diam karena resultan gayanya nol



Hukum II Newton

Berbunyi : “ Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan massanya. Arah percepatan sama dengan arah gaya total yang bekerja padanya”.

Berdasarkan Hukum II Newton ini, kamu dapat memahami bahwa suatu benda akan bertambah kelajuannya jika diberikan gaya total yang arahnya sama dengan arah gerak benda. Akan tetapi, jika arah gaya total yang diberikan pada benda tersebut berlawanan dengan arah gerak benda, maka gaya tersebut akan memperkecil laju benda atau menghentikannya.

Karena perubahan kelajuan/kecepatan merupakan percepatan, maka dapat disimpulkan bahwa gaya total yang diberikan pada benda dapat menyebabkan percepatan.

 Keterangan :

F          = Gaya (N)
m         = Massa (kg)
a          = Percepatan (m/s2)


Contoh :

  • Badak besar mendorong badak kecil sehingga badak kecil terpental

  • Seseorang mendorong meja, sehingga meja bergeser

  • Mobil dengan muatan massa lebih sedikit akan mengalami percepatan yang lebih besar daripada mobil dengan muatan massa yang lebih banyak



Hukum III Newton

Berbunyi : “Ketika benda pertama diberikan gaya pada benda kedua, benda tersebut memberikan gaya yang sama besar tetapi berlawanan arah terhadap benda pertama”.

Hukum III Newton menyatakan bahwa jika suatu gaya (aksi) diberikan pada suatu benda maka benda tersebut akan memberikan gaya (reaksi) yang sama besar dan berlawanan arah dengan gaya yang diberikan. Dua gaya merupakan gaya aksi-reaksi jika kedua gaya tersebut memiliki tiga sifat, yaitu sama besar, berlawanan arah, dan terjadi pada dua objek yang saling berinteraksi.


Contoh :

  • Tangan kita saat memukul meja

  • Gerakan saat orang berenang

  • Gerakan saat orang mendayung perahu

  • Gerakan peluncuran roket




0 comments:

Post a Comment